Bimbingan Singkat Amalan Haji Bagian Ke - 5

Bimbingan Singkat Amalan Haji | Amalan haji pagi tanggal 10 Dzulhijjah s/d sore
  1. Hari ini dinamakan hari kurban, dan inilah yang dimaksud yaumul hajj al akbar (hari haji yang paling besar), karena banyaknya amalan-amalan haji yang dilakukan di hari ini.
  2. Setelah Shubuh, jama'ah haji berdoa dan berdzikir sampai terang, dan sebelum terbit matahari jamaah meninggalkan Muzdalifah menuju Mina sambil bertakbir dan bertalbiyah.
  3. Disunnahkan dalam perjalanan ke Minâ mengambil 7 butir kerikil (kurang lebih sebesar biji jagung) untuk melempar Jamroh 'Aqobah.
  4. Urutan amalan yang afdhol di hari ini adalah seperti yang dilakukan Rosûlullôh shollallôhu 'alaihi wa sallam: Melempar Jamroh 'Aqobah, kemudian menyembelih hadyu, kemudian menggundul atau memendekkan rambut, kemudian thowâf Ifâdhoh, kemudian sa'i bagi yang memiliki kewajiban sa'i.
  5. Diperbolehkan tidak berurutan dalam mengerjakan amalan-amalan di atas, misalnya: menyembelih sebelum melempar, atau mencukur sebelum menyembelih, atau thowâf sebelum melempar.
  6. Apabila sudah melakukan DUA dari TIGA amalan (melempar Jamroh 'Aqobah, mencukur, thowâf Ifâdhoh) maka seseorang sudah TAHALLUL AWWAL, artinya halal semua yang sebelumnya haram ketika ihrôm kecuali mendatangi wanita (berjimak), dia boleh berpakaian biasa, boleh memakai minyak wangi, boleh memotong kuku dll. Dan apabila sudah melakukan ketiga amalan tersebut semuanya maka dia sudah TAHALLUL TSÂNI, artinya halal semua yang sebelumnya haram ketika ihrôm, termasuk mendatangi istri (berjimak). 



Sumber :
Abdullôh Roy, MA
Pengajar di Masjid Nabawi Musim Haji 1436 H/2015 M

0 Response to "Bimbingan Singkat Amalan Haji Bagian Ke - 5"

Posting Komentar

Silahkan berkomentar